Puisi: Sang Guru

Sang Guru

Dia berfatwa
Semua percaya
Tak berdaya
Karena ia sang penguasa

Dia bertitah
Semua tak membantah
Pasrah nan menyerah
Karena ia sang Abah

Dia beraksi
Semua ikut nan pasti
Tak terkecuali abi
Karena ia sang suami

Dia melarang
Semua tercengang
Meski tak terbayang
Karena ia sang pejuang

Dia bertutur
Semua mundur
Bahkan tak kuasa tidur
Karena ia sang arsitektur

Dia bercanda
Semua tertawa
Walau kadang kecewa
Karena ia sang pujangga

Dia bekerja
Semua merasa
Bekerja betapa mulia
Karena ia sang pelita

Dia berparas
Semua mawas
Aku kadang memelas
Karena ia sang pewelas

Dia membantu
Semua setuju
Keluarga dielu
Karena ia sang guru


Inkost Permai, 31/05/06

Comments

Popular posts from this blog

Menyambut Si Lembut nan Jelita

Modul Jurnalistik: Mulai Menerjemah

Modul Jurnalistik: Prinsip Bahasa Jurnalistik